Beranda Berita Terbaru Renungan Harian Katolik Hari Ini 29 Juli 2023, Bacaan Injil

Renungan Harian Katolik Hari Ini 29 Juli 2023, Bacaan Injil

16915
0
renungan harian katolik

Renungan Harian Katolik Hari Ini 29 Juli 2023, Bacaan Injil Yohanes 11:19-27 atau Lukas 10:38-42 (baca Alkitab – klik disini)

Bacaan I: 1Yoh. 4:7-16; Mazmur: 34:2-3,4-5,6-7,8-9, 10-11; PEKAN BIASA XVI; Pw Sta.Marta, Maria, dan Lazarus (P); 

Menjelang Hari Raya Paskah, banyak orang Yahudi datang kepada Marta dan Maria untuk menghibur mereka berhubung dengan kematian saudaranya. Ketika Marta mendengar, bahwa Yesus datang, ia pergi mendapatkan-Nya. Tetapi Maria tinggal di rumah. Maka kata Marta kepada Yesus, “Tuhan, sekiranya Engkau ada di sini, saudaraku pasti tidak mati. Tetapi sekarang pun aku tahu, bahwa Allah akan memberikan kepada-Mu segala sesuatu yang Engkau minta kepada-Nya.” Kata Yesus kepada Marta, “Saudaramu akan bangkit.”

Kata Marta kepada-Nya, “Aku tahu bahwa ia akan bangkit pada waktu orang-orang bangkit pada akhir zaman.” Jawab Yesus, “Akulah kebangkitan dan hidup! Barang siapa percaya kepada Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati, dan setiap orang yang hidup dan serta percaya kepada-Ku, tidak akan mati selama-lamanya. Percayakah engkau akan hal ini?” Jawab Marta: “Ya, Tuhan, aku percaya, bahwa Engkaulah Mesias, Anak Allah, Dia yang akan datang ke dalam dunia.”

.

renungan harian katolik

.

Renungan Harian Katolik Hari Ini 29 Juli 2023, Bacaan Injil

Hari ini adalah Peringatan Wajib Santa Marta, Maria, dan Lazarus. Gereja memperingati ketiganya dengan tujuan mengingatkan kita akan peristiwa Lazarus yang dibangkitkan Yesus. Penginjil Yohanes mengisahkan bukan hanya Lazarus yang memperoleh kebangkitan badan, melainkan juga Marta dan Maria yang mengalami kebangkitan rohani. Mereka mengalami pembaruan iman. Keyakinan bahwa Yesus adalah kebangkitan dan hidup menjadi amat nyata di dalam pengalaman hidup mereka.

Percaya pada kebangkitan badan dan kehidupan kekal adalah suatu hal yang menjadi keraguan bagi kita manusia yang masih hidup, karena pengalaman itu hanya terjadi satu kali ketika kita sudah mati. Sebelum mengalami kematian, kita tidak akan sampai pada pengalaman kebangkitan dan kehidupan kekal. Iman kita mengatakan orang yang sudah mati akan memasuki kehidupan kekal, masuk dalam Kerajaan Surga.

Maria dan Marta adalah kita yang sedang berduka karena saudara yang meninggal. Pergi kepada Yesus dan memohon keselamatan kekal padanya adalah satu-satunya jalan untuk mendapat jawaban untuk saudara kita yang meninggal supaya masuk ke dalam hidup kekal dan mengalami kebangkitan badan.

.

Tuhan Yesus, Engkaulah kebangkitan dan hidup. Semoga kami semakin bertekun dalam iman, semakin yakin bahwa hidup kita akan sampai ke surga dalam kehidupan kekal seperti Lazarus. Amin.

.

Sumber renungan: Ziarah Batin 2023, OBOR Indonesia

Baca Juga (KLIK):

Ziarah Wisata Gua Maria di Jogjakarta dan Sekitarnya

.

.

Lihat Artikel Lain :

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here