Renungan Harian Hari Ini 19 Mei 2024, Bacaan Injil Yohanes 15:26-27; 16:12-15 (baca Alkitab – klik disini)
Bacaan I: Kis. 2:1-11; Mazmur: 104:1ab. 24ac. 29bc-30. 31. 34: R:30; Bacaan II: Gal. 5:16-25; HARI RAYA PENTAKOSTA (M);
BACAAN I
Kis 2:1
Ketika tiba hari Pentakosta, semua orang percaya berkumpul di satu tempat.
Kis 2:2
Tiba-tiba turunlah dari langit suatu bunyi seperti tiupan angin keras yang memenuhi seluruh rumah, di mana mereka duduk;
Kis 2:3
dan tampaklah kepada mereka lidah-lidah seperti nyala api yang bertebaran dan hinggap pada mereka masing-masing.
Kis 2:4
Maka penuhlah mereka dengan Roh Kudus, lalu mereka mulai berkata-kata dalam bahasa-bahasa lain, seperti yang diberikan oleh Roh itu kepada mereka untuk mengatakannya.
Kis 2:5
Waktu itu di Yerusalem diam orang-orang Yahudi yang saleh dari segala bangsa di bawah kolong langit.
Kis 2:6
Ketika turun bunyi itu, berkerumunlah orang banyak. Mereka bingung karena mereka masing-masing mendengar rasul-rasul itu berkata-kata dalam bahasa mereka sendiri.
Kis 2:7
Mereka semua tercengang-cengang dan heran, lalu berkata: “Bukankah mereka semua yang berkata-kata itu orang Galilea?
Kis 2:8
Bagaimana mungkin kita masing-masing mendengar mereka berkata-kata dalam bahasa kita sendiri, yaitu bahasa yang kita pakai di negeri asal kita:
Kis 2:9
kita orang Partia, Media, Elam, penduduk Mesopotamia, Yudea dan Kapadokia, Pontus dan Asia,
Kis 2:10
Frigia dan Pamfilia, Mesir dan daerah-daerah Libia yang berdekatan dengan Kirene, pendatang-pendatang dari Roma,
Kis 2:11
baik orang Yahudi maupun penganut agama Yahudi, orang Kreta dan orang Arab, kita mendengar mereka berkata-kata dalam bahasa kita sendiri tentang perbuatan-perbuatan besar yang dilakukan Allah.”
MAZMUR – Renungan Harian Hari Ini 19 Mei 2024
Mzm 104:1
Pujilah TUHAN, hai jiwaku! TUHAN, Allahku, Engkau sangat besar! Engkau yang berpakaian keagungan dan semarak,
Mzm 104:24
Betapa banyak perbuatan-Mu, ya TUHAN, sekaliannya Kaujadikan dengan kebijaksanaan, bumi penuh dengan ciptaan-Mu.
Mzm 104:29
Apabila Engkau menyembunyikan wajah-Mu, mereka terkejut; apabila Engkau mengambil roh mereka, mereka mati binasa dan kembali menjadi debu.
BACAAN II – Renungan Harian Hari Ini 19 Mei 2024
Gal 5:16
Maksudku ialah: hiduplah oleh Roh, maka kamu tidak akan menuruti keinginan daging.
Gal 5:17
Sebab keinginan daging berlawanan dengan keinginan Roh dan keinginan Roh berlawanan dengan keinginan daging?karena keduanya bertentangan?sehingga kamu setiap kali tidak melakukan apa yang kamu kehendaki.
Gal 5:18
Akan tetapi jikalau kamu memberi dirimu dipimpin oleh Roh, maka kamu tidak hidup di bawah hukum Taurat.
Gal 5:19
Perbuatan daging telah nyata, yaitu: percabulan, kecemaran, hawa nafsu,
Gal 5:20
penyembahan berhala, sihir, perseteruan, perselisihan, iri hati, amarah, kepentingan diri sendiri, percideraan, roh pemecah,
Gal 5:21
kedengkian, kemabukan, pesta pora dan sebagainya. Terhadap semuanya itu kuperingatkan kamu?seperti yang telah kubuat dahulu?bahwa barangsiapa melakukan hal-hal yang demikian, ia tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah.
Gal 5:22
Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan,
Gal 5:23
kelemahlembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu.
Gal 5:24
Barangsiapa menjadi milik Kristus Yesus, ia telah menyalibkan daging dengan segala hawa nafsu dan keinginannya.
Gal 5:25
Jikalau kita hidup oleh Roh, baiklah hidup kita juga dipimpin oleh Roh,
BACAAN INJIL – Renungan Harian Hari Ini 19 Mei 2024
Dalam amanat perpisahan-Nya, Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Ketika Penolong yang akan Kuutus kepadamu dari Bapa datang, yaitu Roh Kebenaran yang keluar dari Bapa, la akan bersaksi tentang Aku. Kamu juga harus bersaksi, karena kamu sejak semula bersama-sama dengan Aku. Masih banyak hal yang harus Kukatakan kepadamu, tetapi sekarang kamu belum dapat menanggungnya. Namun, apabila la datang, yaitu Roh Kebenaran, la akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran.
Sebab, la tidak akan berkata-kata dari diri-Nya sendiri, tetapi segala sesuatu yang didengar-Nya itulah yang akan dikatakan-Nya, dan Ia akan memberitakan kepadamu hal-hal yang akan datang. la akan memuliakan Aku, sebab la akan memberitakan kepadamu apa yang diterima-Nya dari Aku. Segala sesuatu yang Bapa miliki adalah milik-Ku. Sebab itu, Aku berkata: la akan memberitakan kepadamu apa yang diterima-Nya dari Aku.”
.
.
Renungan Harian Hari Ini 19 Mei 2024, Bacaan Injil
Ada sekelompok orang yang percaya bahwa mereka mengalami pencurahan Roh Kudus seperti yang dialami oleh para rasul dalam Bacaan Pertama (Kis 2:1-11). Mereka menjadi kerasukan karena disentuh oleh Roh Kudus. Mereka berteriak-teriak dalam bahasa yang tidak dimengerti. Meskipun sebagian dari kita menyangsikan, bahkan menertawakan pengalaman tersebut, kita patut berterima kasih kepada mereka karena mereka mengingatkan kita akan kehadiran dan karya Roh Kudus dalam hidup kita, terutama dalam hidup menggereja.
Yesus Kristus telah mengurapi Gereja-Nya yang adalah Tubuh-Nya dengan Roh Kudus sehingga Gereja mampu menguduskan putra-putrinya lewat pelayanan sakramen. Roh Kudus telah dicurahkan kepada kita saat kita dibaptis. Demikian juga dengan sakramen -sakramen yang lain, kita mengalami Roh Kudus setiap kali sakramen tersebut diberikan oleh Gereja kepada kita.
Berkat pelayanan sakramen-sakramen tersebut, kita melihat bahwa Roh Kudus memelihara kita, menyembuhkan kita, menyelaraskan kita dalam tanggung jawab kita yang berbeda-beda, menyemangati kita, mendorong kita untuk memberikan kesaksian, dan mengikutsertakan kita dalam kurban Kristus kepada Bapa dan dalam doa Kristus bagi seluruh dunia (KGK 739).
Dengan demikian, kita yang sudah menerima urapan Roh Kudus diharapkan menghasilkan buah-buah Roh sebagaimana yang kita dengarkan dalam Bacaan Kedua (Gal. 5:16-25). Buah-buah Roh ini – yaitu kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, sikap lemah-lembut, dan penguasaan diri – dapat kita lihat sebagai tanda orang yang diurapi Roh Kudus, sebagai sikap yang hendak kita bangun, atau sebagai anugerah yang kita harapkan.
Kita kagum terhadap mereka yang sabar dan murah hati. Kemudian, kita memikirkan sudah berapa banyak orang yang sabar dan murah hati kepada kita. Kekaguman dan pengalaman ini mendorong kita untuk bersabar dan murah hati kepada sesama. Kita pun meminta kepada Roh Kudus supaya la memampukan kita bersabar dan bermurah hati kepada orang lain.
Jika setiap orang Katolik menyadari Roh Kudus dalam hidupnya, dunia akan menjadi lebih baik bagi semua orang. Inilah sukacita dan tanggung jawab kita yang sudah diurapi oleh Roh Kudus.
Baca Juga: Renungan Harian Hari Ini 18 Mei 2024
.
.
Utuslah Roh-Mu, ya Tuhan, dan jadi baru seluruh muka bumi. Amin.
.
Sumber: Ziarah Batin 2024, OBOR Indonesia
Baca Juga (KLIK): Doa Pagi Katolik Untuk Awali Hari Indahmu
.
.