Renungan Harian Katolik Hari Ini 19 Januari 2024 dan Injil

Renungan Harian Katolik Hari Ini 19 Januari 2024, Bacaan Injil Markus 3:13-19 (baca Alkitab – klik disini)

Bacaan I: 1Sam. 24:3-21; Mazmur: 57: 2.3-4.6.11. R:2a; PEKAN BIASA II (H); St.Marius; St.Gerlakus; St.Gottfrid; Yakobus Sales, dan Wilhelmus Saultemouche; Hari Kedua Pekan Doa Sedunia;

BACAAN I – 1 Samuel 24

1Sam 24:3
(24-4) Ia sampai ke kandang-kandang domba di tepi jalan. Di sana ada gua dan Saul masuk ke dalamnya untuk membuang hajat, tetapi Daud dan orang-orangnya duduk di bagian belakang gua itu.

1Sam 24:4
(24-5) Lalu berkatalah orang-orangnya kepada Daud: “Telah tiba hari yang dikatakan TUHAN kepadamu: Sesungguhnya, Aku menyerahkan musuhmu ke dalam tanganmu, maka perbuatlah kepadanya apa yang kaupandang baik.” Maka Daud bangun, lalu memotong punca jubah Saul dengan diam-diam.

1Sam 24:5
(24-6) Kemudian berdebar-debarlah hati Daud, karena ia telah memotong punca Saul;

1Sam 24:6
(24-7) lalu berkatalah ia kepada orang-orangnya: “Dijauhkan Tuhanlah kiranya dari padaku untuk melakukan hal yang demikian kepada tuanku, kepada orang yang diurapi TUHAN, yakni menjamah dia, sebab dialah orang yang diurapi TUHAN.”

1Sam 24:7
(24-8) Dan Daud mencegah orang-orangnya dengan perkataan itu; ia tidak mengizinkan mereka bangkit menyerang Saul. Sementara itu Saul telah bangun meninggalkan gua itu hendak melanjutkan perjalanannya.

1Sam 24:8
(24-9) Kemudian bangunlah Daud, ia keluar dari dalam gua itu dan berseru kepada Saul dari belakang, katanya: “Tuanku raja!” Saul menoleh ke belakang, lalu Daud berlutut dengan mukanya ke tanah dan sujud menyembah.

1Sam 24:9
(24-10) Lalu berkatalah Daud kepada Saul: “Mengapa engkau mendengarkan perkataan orang-orang yang mengatakan: Sesungguhnya Daud mengikhtiarkan celakamu?

1Sam 24:10
(24-11) Ketahuilah, pada hari ini matamu sendiri melihat, bahwa TUHAN sekarang menyerahkan engkau ke dalam tanganku dalam gua itu; ada orang yang telah menyuruh aku membunuh engkau, tetapi aku merasa sayang kepadamu karena pikirku: Aku tidak akan menjamah tuanku itu, sebab dialah orang yang diurapi TUHAN.

 

1Sam 24:11
(24-12) Lihatlah dahulu, ayahku, lihatlah kiranya punca jubahmu dalam tanganku ini! Sebab dari kenyataan bahwa aku memotong punca jubahmu dengan tidak membunuh engkau, dapatlah kauketahui dan kaulihat, bahwa tanganku bersih dari pada kejahatan dan pengkhianatan, dan bahwa aku tidak berbuat dosa terhadap engkau, walaupun engkau ini mengejar-ngejar aku untuk mencabut nyawaku.

1Sam 24:12
(24-13) TUHAN kiranya menjadi hakim di antara aku dan engkau, TUHAN kiranya membalaskan aku kepadamu, tetapi tanganku tidak akan memukul engkau;

1Sam 24:13
(24-14) seperti peribahasa orang tua-tua mengatakan: Dari orang fasik timbul kefasikan. Tetapi tanganku tidak akan memukul engkau.

1Sam 24:14
(24-15) Terhadap siapakah raja Israel keluar berperang? Siapakah yang kaukejar? Anjing mati! Seekor kutu saja!

1Sam 24:15
(24-16) Sebab itu TUHAN kiranya menjadi hakim yang memutuskan antara aku dan engkau; Dia kiranya memperhatikannya, memperjuangkan perkaraku dan memberi keadilan kepadaku dengan melepaskan aku dari tanganmu.”

1Sam 24:16
(24-17) Setelah Daud selesai menyampaikan perkataan itu kepada Saul, berkatalah Saul: “Suaramukah itu, ya anakku Daud?” Sesudah itu dengan suara nyaring menangislah Saul.

1Sam 24:17
(24-18) Katanya kepada Daud: “Engkau lebih benar dari pada aku, sebab engkau telah melakukan yang baik kepadaku, padahal aku melakukan yang jahat kepadamu.

1Sam 24:18
(24-19) Telah kautunjukkan pada hari ini, betapa engkau telah melakukan yang baik kepadaku: walaupun TUHAN telah menyerahkan aku ke dalam tanganmu, engkau tidak membunuh aku.

1Sam 24:19
(24-20) Apabila seseorang mendapat musuhnya, masakan dilepaskannya dia berjalan dengan selamat? TUHAN kiranya membalaskan kepadamu kebaikan ganti apa yang kaulakukan kepadaku pada hari ini.

1Sam 24:20
(24-21) Oleh karena itu, sesungguhnya aku tahu, bahwa engkau pasti menjadi raja dan jabatan raja Israel akan tetap kokoh dalam tanganmu.

1Sam 24:21
(24-22) Oleh sebab itu, bersumpahlah kepadaku demi TUHAN, bahwa engkau tidak akan melenyapkan keturunanku dan tidak akan menghapuskan namaku dari kaum keluargaku.”

 

MAZMUR 57 – Renungan Harian Katolik Hari Ini 19 Januari 2024

Mzm 57:2
(57-3) Aku berseru kepada Allah, Yang Mahatinggi, kepada Allah yang menyelesaikannya bagiku.

Mzm 57:3
(57-4) Kiranya Ia mengirim utusan dari sorga dan menyelamatkan aku, mencela orang-orang yang menginjak-injak aku. Sela Kiranya Allah mengirim kasih setia dan kebenaran-Nya.

Mzm 57:4
(57-5) Aku terbaring di tengah-tengah singa yang suka menerkam anak-anak manusia, yang giginya laksana tombak dan panah, dan lidahnya laksana pedang tajam.

Mzm 57:6
(57-7) Mereka memasang jaring terhadap langkah-langkahku, ditundukkannya jiwaku, mereka menggali lobang di depanku, tetapi mereka sendiri jatuh ke dalamnya. Sela

Mzm 57:11
(57-12) Tinggikanlah diri-Mu mengatasi langit, ya Allah! Biarlah kemuliaan-Mu mengatasi seluruh bumi!

 

BACAAN INJIL – Renungan Harian Katolik Hari Ini 19 Januari 2024

Pada suatu hari Yesus naik ke atas bukit dan memanggil orang-orang yang dikehendaki-Nya, lalu mereka pun datang kepada-Nya. la menetapkan dua belas orang, yang juga disebut-Nya rasul, untuk menyertai Dia dan untuk diutus-Nya memberitakan Injil dan berkuasa mengusir setan. la menetapkan dua belas orang: Simon, yang diberi-Nya nama Petrus, Yakobus anak Zebedeus dan Yohanes saudara Yakobus, yang diberi-Nya nama Boanerges, artinya anak-anak guruh, selanjutnya Andreas, Filipus, Bartolomeus, Matius, Tomas, Yakobus anak Alfeus, Tadeus, Simon orang Zelot, dan Yudas Iskariot, yang mengkhianati Dia. 

.

renungan harian katolik

.

Renungan Harian Katolik Hari Ini 19 Januari 2024, Bacaan Injil

Dalam Injil hari ini Yesus memanggil orang-orang biasa, bahkan mungkin tidak memenuhi syarat untuk menjadi murid-murid-Nya. Yesus melakukan hal-hal khusus ketika memanggil mereka. Dia naik ke atas bukit. Bukit mewakili tempat doa yang disukai Yesus. Dia berdoa sebelum membuat keputusan penting. Lalu, Dia menetapkan dua belas orang untuk bersama Dia mengajar, memimpin, dan menguduskan umat-Nya. Dia memilih mereka berdasarkan nama mereka. Dia memberi mereka identitas baru, yaitu rasul. Merekalah yang akan bersama-sama dengan Dia membangun Kerajaan Allah.

Ada komentator yang menggambarkan beberapa tokoh dalam Kitab Suci sebagai berikut: Nabi Nuh adalah seorang pemabuk; Yakub adalah seorang pembohong; Lea (istri pertama Yakub) jelek; Abraham terlalu tua; Ishak adalah seorang pelamun; Yusuf adalah korban pelecehan; Gideon adalah penakut; Elia mempunyai kecenderungan bunuh diri; Yohanes adalah seorang pelarian; Ayub bangkrut; Yeremia seorang yang cengeng; murid Yesus sering tertidur saat berdoa; Petrus menyangkal Gurunya! Jika kita merasa begitu tidak berguna atau tidak mungkin menjadi pekerja-Nya, ingatlah orang-orang ini!

Tuhan, Engkau memanggil orang-orang sederhana untuk menjadi rasul-Mu. Gerakkanlah kami juga agar selalu siap-sedia menjadi pewarta kabar sukacita-Mu. Amin.

.

Sumber: Ziarah Batin 2024, OBOR Indonesia

Baca Juga (KLIK):

Doa Pagi Katolik Untuk Awali Hari Indahmu

.

.

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here