Renungan Harian Hari Ini 25 Januari 2025, Bacaan Injil Markus 16:15-18 (baca Alkitab – klik disini)
Bacaan I: Kis. 9:1-22 atau Kis. 22:3-16; Mazmur: 117:1,2; R: Mrk. 16:15; HUT Kongregasi Imam & Bruder Congregation Missionis (CM); PEKAN BIASA II; Penutupan Pekan Doa Sedunia; Pesta Pertobatan St.Paulus, Rasul (P);
DAFTAR ISI | Klik 👇🏻
BACAAN I – Renungan Harian Hari Ini dan Bacaan Injil 25 Januari 2025
Kis 9:1
Sementara itu berkobar-kobar hati Saulus untuk mengancam dan membunuh murid-murid Tuhan. Ia menghadap Imam Besar,
Kis 9:2
dan meminta surat kuasa dari padanya untuk dibawa kepada majelis-majelis Yahudi di Damsyik, supaya, jika ia menemukan laki-laki atau perempuan yang mengikuti Jalan Tuhan, ia menangkap mereka dan membawa mereka ke Yerusalem.
Kis 9:3
Dalam perjalanannya ke Damsyik, ketika ia sudah dekat kota itu, tiba-tiba cahaya memancar dari langit mengelilingi dia.
Kis 9:4
Ia rebah ke tanah dan kedengaranlah olehnya suatu suara yang berkata kepadanya: “Saulus, Saulus, mengapakah engkau menganiaya Aku?”
Kis 9:5
Jawab Saulus: “Siapakah Engkau, Tuhan?” Kata-Nya: “Akulah Yesus yang kauaniaya itu.
Kis 9:6
Tetapi bangunlah dan pergilah ke dalam kota, di sana akan dikatakan kepadamu, apa yang harus kauperbuat.”
Kis 9:7
Maka termangu-mangulah teman-temannya seperjalanan, karena mereka memang mendengar suara itu, tetapi tidak melihat seorang jugapun.
Kis 9:8
Saulus bangun dan berdiri, lalu membuka matanya, tetapi ia tidak dapat melihat apa-apa; mereka harus menuntun dia masuk ke Damsyik.
Kis 9:9
Tiga hari lamanya ia tidak dapat melihat dan tiga hari lamanya ia tidak makan dan minum.
Kis 9:10
Di Damsyik ada seorang murid Tuhan bernama Ananias. Firman Tuhan kepadanya dalam suatu penglihatan: “Ananias!” Jawabnya: “Ini aku, Tuhan!”
Kis 9:11
Firman Tuhan: “Mari, pergilah ke jalan yang bernama Jalan Lurus, dan carilah di rumah Yudas seorang dari Tarsus yang bernama Saulus. Ia sekarang berdoa,
BACAAN I – Renungan Harian Hari Ini dan Bacaan Injil 25 Januari 2025
Kis 9:12
dan dalam suatu penglihatan ia melihat, bahwa seorang yang bernama Ananias masuk ke dalam dan menumpangkan tangannya ke atasnya, supaya ia dapat melihat lagi.”
Kis 9:13
Jawab Ananias: “Tuhan, dari banyak orang telah kudengar tentang orang itu, betapa banyaknya kejahatan yang dilakukannya terhadap orang-orang kudus-Mu di Yerusalem.
Kis 9:14
Dan ia datang ke mari dengan kuasa penuh dari imam-imam kepala untuk menangkap semua orang yang memanggil nama-Mu.”
Kis 9:15
Tetapi firman Tuhan kepadanya: “Pergilah, sebab orang ini adalah alat pilihan bagi-Ku untuk memberitakan nama-Ku kepada bangsa-bangsa lain serta raja-raja dan orang-orang Israel.
Kis 9:16
Aku sendiri akan menunjukkan kepadanya, betapa banyak penderitaan yang harus ia tanggung oleh karena nama-Ku.”
Kis 9:17
Lalu pergilah Ananias ke situ dan masuk ke rumah itu. Ia menumpangkan tangannya ke atas Saulus, katanya: “Saulus, saudaraku, Tuhan Yesus, yang telah menampakkan diri kepadamu di jalan yang engkau lalui, telah menyuruh aku kepadamu, supaya engkau dapat melihat lagi dan penuh dengan Roh Kudus.”
Kis 9:18
Dan seketika itu juga seolah-olah selaput gugur dari matanya, sehingga ia dapat melihat lagi. Ia bangun lalu dibaptis.
Kis 9:19
Dan setelah ia makan, pulihlah kekuatannya. (9-19b) Saulus tinggal beberapa hari bersama-sama dengan murid-murid di Damsyik.
Kis 9:20
Ketika itu juga ia memberitakan Yesus di rumah-rumah ibadat, dan mengatakan bahwa Yesus adalah Anak Allah.
Kis 9:21
Semua orang yang mendengar hal itu heran dan berkata: “Bukankah dia ini yang di Yerusalem mau membinasakan barangsiapa yang memanggil nama Yesus ini? Dan bukankah ia datang ke sini dengan maksud untuk menangkap dan membawa mereka ke hadapan imam-imam kepala?”
Kis 9:22
Akan tetapi Saulus semakin besar pengaruhnya dan ia membingungkan orang-orang Yahudi yang tinggal di Damsyik, karena ia membuktikan, bahwa Yesus adalah Mesias.
ATAU BACAAN I – Renungan Harian Hari Ini dan Bacaan Injil 25 Januari 2025
Kis 22:3
“Aku adalah orang Yahudi, lahir di Tarsus di tanah Kilikia, tetapi dibesarkan di kota ini; dididik dengan teliti di bawah pimpinan Gamaliel dalam hukum nenek moyang kita, sehingga aku menjadi seorang yang giat bekerja bagi Allah sama seperti kamu semua pada waktu ini.
Kis 22:4
Dan aku telah menganiaya pengikut-pengikut Jalan Tuhan sampai mereka mati; laki-laki dan perempuan kutangkap dan kuserahkan ke dalam penjara.
Kis 22:5
Tentang hal itu baik Imam Besar maupun Majelis Tua-Tua dapat memberi kesaksian. Dari mereka aku telah membawa surat-surat untuk saudara-saudara di Damsyik dan aku telah pergi ke sana untuk menangkap penganut-penganut Jalan Tuhan, yang terdapat juga di situ dan membawa mereka ke Yerusalem untuk dihukum.
Kis 22:6
Tetapi dalam perjalananku ke sana, ketika aku sudah dekat Damsyik, yaitu waktu tengah hari, tiba-tiba memancarlah cahaya yang menyilaukan dari langit mengelilingi aku.
Kis 22:7
Maka rebahlah aku ke tanah dan aku mendengar suatu suara yang berkata kepadaku: Saulus, Saulus, mengapakah engkau menganiaya Aku?
Kis 22:8
Jawabku: Siapakah Engkau, Tuhan? Kata-Nya: Akulah Yesus, orang Nazaret, yang kauaniaya itu.
Kis 22:9
Dan mereka yang menyertai aku, memang melihat cahaya itu, tetapi suara Dia, yang berkata kepadaku, tidak mereka dengar.
Kis 22:10
Maka kataku: Tuhan, apakah yang harus kuperbuat? Kata Tuhan kepadaku: Bangkitlah dan pergilah ke Damsyik. Di sana akan diberitahukan kepadamu segala sesuatu yang ditugaskan kepadamu.
Kis 22:11
Dan karena aku tidak dapat melihat oleh karena cahaya yang menyilaukan mata itu, maka kawan-kawan seperjalananku memegang tanganku dan menuntun aku ke Damsyik.
Kis 22:12
Di situ ada seorang bernama Ananias, seorang saleh yang menurut hukum Taurat dan terkenal baik di antara semua orang Yahudi yang ada di situ.
Kis 22:13
Ia datang berdiri di dekatku dan berkata: Saulus, saudaraku, bukalah matamu dan melihatlah! Dan seketika itu juga aku melihat kembali dan menatap dia.
Kis 22:14
Lalu katanya: Allah nenek moyang kita telah menetapkan engkau untuk mengetahui kehendak-Nya, untuk melihat Yang Benar dan untuk mendengar suara yang keluar dari mulut-Nya.
Kis 22:15
Sebab engkau harus menjadi saksi-Nya terhadap semua orang tentang apa yang kaulihat dan yang kaudengar.
Kis 22:16
Dan sekarang, mengapa engkau masih ragu-ragu? Bangunlah, berilah dirimu dibaptis dan dosa-dosamu disucikan sambil berseru kepada nama Tuhan!
.
MAZMUR TANGGAPAN – Renungan Harian Hari Ini dan Bacaan Injil 25 Januari 2025
Mzm 117:1
Pujilah TUHAN, hai segala bangsa, megahkanlah Dia, hai segala suku bangsa!
Mzm 117:2
Sebab kasih-Nya hebat atas kita, dan kesetiaan TUHAN untuk selama-lamanya. Haleluya!
Mzm 117:1
Pujilah TUHAN, hai segala bangsa, megahkanlah Dia, hai segala suku bangsa!
Mzm 117:2
Sebab kasih-Nya hebat atas kita, dan kesetiaan TUHAN untuk selama-lamanya. Haleluya!
.
BACAAN INJIL – Renungan Harian Hari Ini dan Bacaan Injil 25 Januari 2025
Mrk 16:15
Lalu Ia berkata kepada mereka: “Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk.
Mrk 16:16
Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum.
Mrk 16:17
Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: mereka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka,
Mrk 16:18
mereka akan memegang ular, dan sekalipun mereka minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh.”
.
BACAAN OFISI – Renungan Harian Hari Ini dan Bacaan Injil 25 Januari 2025
Gal 1:11
Sebab aku menegaskan kepadamu, saudara-saudaraku, bahwa Injil yang kuberitakan itu bukanlah injil manusia.
Gal 1:12
Karena aku bukan menerimanya dari manusia, dan bukan manusia yang mengajarkannya kepadaku, tetapi aku menerimanya oleh penyataan Yesus Kristus.
Gal 1:13
Sebab kamu telah mendengar tentang hidupku dahulu dalam agama Yahudi: tanpa batas aku menganiaya jemaat Allah dan berusaha membinasakannya.
Gal 1:14
Dan di dalam agama Yahudi aku jauh lebih maju dari banyak teman yang sebaya dengan aku di antara bangsaku, sebagai orang yang sangat rajin memelihara adat istiadat nenek moyangku.
Gal 1:15
Tetapi waktu Ia, yang telah memilih aku sejak kandungan ibuku dan memanggil aku oleh kasih karunia-Nya,
Gal 1:16
berkenan menyatakan Anak-Nya di dalam aku, supaya aku memberitakan Dia di antara bangsa-bangsa bukan Yahudi, maka sesaatpun aku tidak minta pertimbangan kepada manusia;
Gal 1:17
juga aku tidak pergi ke Yerusalem mendapatkan mereka yang telah menjadi rasul sebelum aku, tetapi aku berangkat ke tanah Arab dan dari situ kembali lagi ke Damsyik.
BACAAN OFISI – Renungan Harian Hari Ini dan Bacaan Injil 25 Januari 2025
Gal 1:18
Lalu, tiga tahun kemudian, aku pergi ke Yerusalem untuk mengunjungi Kefas, dan aku menumpang lima belas hari di rumahnya.
Gal 1:19
Tetapi aku tidak melihat seorangpun dari rasul-rasul yang lain, kecuali Yakobus, saudara Tuhan Yesus.
Gal 1:20
Di hadapan Allah kutegaskan: apa yang kutuliskan kepadamu ini benar, aku tidak berdusta.
Gal 1:21
Kemudian aku pergi ke daerah-daerah Siria dan Kilikia.
Gal 1:22
Tetapi rupaku tetap tidak dikenal oleh jemaat-jemaat Kristus di Yudea.
Gal 1:23
Mereka hanya mendengar, bahwa ia yang dahulu menganiaya mereka, sekarang memberitakan iman, yang pernah hendak dibinasakannya.
Gal 1:24
Dan mereka memuliakan Allah karena aku.
.

Renungan Harian Hari Ini dan Bacaan Injil 25 Januari 2025
Setiap orang memiliki masa lalu. Kalau orang tetap menikmati masa lalunya maka dia sebenarnya tidak ingin berkembang menjadi lebih baik. Kalau orang tidak mau move on, maka dia dengan sendirinya memenjarakan dirinya. Banyak di antara kita mengalami situasi seperti ini dan sebenarnya merugikan diri sendiri dan sesama.
Kita berada di hari terakhir doa untuk persekutuan umat Kristiani sedunia bertepatan dengan pesta pertobatan Santo Paulus. Paulus mulanya dikenal dengan nama Saulus, seorang murid rabi besar Farisi bernama Gamaliel.
la menganiaya orang-orang Kristen dengan cara mengejar, menangkap, dan membunuh para pengikut jalan Tuhan. Namun, tiba-tiba ia bertobat dalam perjalanan menuju Damsyik ketika Tuhan yang telah bangkit dengan jaya menampakkan diri kepadanya (bdk. Kis. 9:1-19a; 22:1-21; dan 26:9-23).
la berubah total dari Saulus menjadi Paulus, dan kemudian menjadi “Rasul kepada bangsa-bangsa lain”. Perjumpaan dengan Tuhan Yesus benar-benar mengubah seluruh hidupnya.
Apa yang dilakukan Saulus menjadi Paulus? Santo Lukas dalam Kisah Para Rasul menulis: “Pada suatu hari ketika mereka beribadah kepada Tuhan dan berpuasa, berkatalah Roh Kudus: Khususkanlah Barnabas dan Saulus bagi-Ku untuk tugas yang telah Kutentukan bagi mereka” (Kis. 13:2).
Ini menjadi awal yang bailk sebab Paulus mewujudkan dirinya sebagai rasul bangsa- bangsa sesuai amanat Kristus sendiri: “Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk” (Mrk. 16:15).
Paulus mengamini perkataan Tuhan dan mewujudkan pertobatannya dalam tiga kali perjalanan misionernya (bdk. Kis. 13-14; 15:36-18:22 dan 18:23-21:16). Apakah kita juga memiliki semangat untuk bertobat?
.
Doa Renungan Harian Hari Ini dan Bacaan Injil 25 Januari 2025
Allah Bapa Maharahim, kami datang kepada-Mu dengan penuh kerendahan hati, mengingat bahwa setiap kami memiliki masa lalu, namun Engkau tidak pernah berhenti memanggil kami untuk bangkit dan berjalan di jalan-Mu. Pada hari ini, kami mengenang pertobatan Santo Paulus, seorang yang Engkau ubah dari penganiaya menjadi rasul bangsa-bangsa, bukti nyata kasih dan kuasa-Mu yang mampu mengubah hidup siapa pun.
Engkau hadir dalam hidup kami seperti Engkau hadir bagi Saulus di jalan menuju Damsyik. Tolonglah kami untuk tidak terjebak dalam masa lalu kami, melainkan membuka hati kami bagi pembaruan dan pertobatan sejati. Berikan kami keberanian untuk meninggalkan dosa-dosa yang menghalangi langkah kami menuju-Mu, dan semangat untuk menyambut panggilan-Mu dengan sukacita dan pengharapan.
Kami mohon Engkau menguatkan hati kami seperti Engkau menguatkan hati Paulus untuk menjadi saksi-Mu. Ajarlah kami untuk melayani dengan rendah hati, setia dalam tugas yang Engkau percayakan, dan berani memberitakan Injil melalui hidup kami, apa pun tantangan yang kami hadapi. Jadikan kami alat kasih-Mu bagi sesama, terutama mereka yang membutuhkan bimbingan dan penghiburan.
Kami bersyukur atas rahmat pertobatan yang terus Engkau tawarkan kepada kami. Berikanlah kami semangat seperti Paulus, yang tidak hanya berubah, tetapi juga memberikan seluruh hidupnya demi melayani-Mu. Semoga kami pun mampu menjadi pribadi yang membawa damai dan kasih-Mu dalam keluarga, pekerjaan, dan lingkungan kami. Amin.
.
Tuhan Yesus, baruilah hidup kami menjadi pengikut-Mu yang setia. Amin.
Sumber: Ziarah Batin 2025, OBOR Indonesia
Baca Juga: Renungan Harian Katolik Hari Ini 24 Januari 2025
Baca Juga (KLIK): Doa Pagi Katolik Untuk Awali Hari Indahmu