Renungan Harian Hari Ini 16 April 2025, Bacaan Injil Matius 26:14-25 (baca Alkitab – klik disini)
Bacaan I: Yes. 50:4-9a; Mazmur: 69:8-10.21 bcd-22.31.33-34; R:14bc; PEKAN SUCI (U);
DAFTAR ISI | Klik 👇🏻
BACAAN I – Renungan Harian Hari Ini dan Bacaan Injil 16 April 2025
Tuhan ALLAH telah memberikan kepadaku lidah seorang murid, supaya dengan perkataan aku dapat memberi semangat baru kepada orang yang letih lesu. Setiap pagi Ia mempertajam pendengaranku untuk mendengar seperti seorang murid.
Tuhan ALLAH telah membuka telingaku, dan aku tidak memberontak, tidak berpaling ke belakang.
Aku memberi punggungku kepada orang-orang yang memukul aku, dan pipiku kepada orang-orang yang mencabut janggutku. Aku tidak menyembunyikan mukaku ketika aku dinodai dan diludahi.
Tetapi Tuhan ALLAH menolong aku; sebab itu aku tidak mendapat noda. Sebab itu aku meneguhkan hatiku seperti keteguhan gunung batu karena aku tahu, bahwa aku tidak akan mendapat malu.
Dia yang menyatakan aku benar telah dekat. Siapakah yang berani berbantah dengan aku? Marilah kita tampil bersama-sama! Siapakah lawanku berperkara? Biarlah ia mendekat kepadaku!
Sesungguhnya, Tuhan ALLAH menolong aku; siapakah yang berani menyatakan aku bersalah? Sesungguhnya, mereka semua akan memburuk seperti pakaian yang sudah usang; ngengat akan memakan mereka.
.
MAZMUR TANGGAPAN – Renungan Harian Hari Ini dan Bacaan Injil 16 April 2025
(69-9) Aku telah menjadi orang luar bagi saudara-saudaraku, orang asing bagi anak-anak ibuku;
(69-10) sebab cinta untuk rumah-Mu menghanguskan aku, dan kata-kata yang mencela Engkau telah menimpa aku.
(69-11) Aku meremukkan diriku dengan berpuasa, tetapi itupun menjadi cela bagiku;
(69-22) Bahkan, mereka memberi aku makan racun, dan pada waktu aku haus, mereka memberi aku minum anggur asam.
(69-23) Biarlah jamuan yang di depan mereka menjadi jerat, dan selamatan mereka menjadi perangkap.
(69-32) pada pemandangan Allah itu lebih baik dari pada sapi jantan, dari pada lembu jantan yang bertanduk dan berkuku belah.
(69-34) Sebab TUHAN mendengarkan orang-orang miskin, dan tidak memandang hina orang-orang-Nya dalam tahanan.
(69-35) Biarlah langit dan bumi memuji-muji Dia, lautan dan segala yang bergerak di dalamnya.
.
BACAAN INJIL – Renungan Harian Hari Ini dan Bacaan Injil 16 April 2025
Kemudian pergilah seorang dari kedua belas murid itu, yang bernama Yudas Iskariot, kepada imam-imam kepala.
Ia berkata: “Apa yang hendak kamu berikan kepadaku, supaya aku menyerahkan Dia kepada kamu?” Mereka membayar tiga puluh uang perak kepadanya.
Dan mulai saat itu ia mencari kesempatan yang baik untuk menyerahkan Yesus.
Pada hari pertama dari hari raya Roti Tidak Beragi datanglah murid-murid Yesus kepada-Nya dan berkata: “Di mana Engkau kehendaki kami mempersiapkan perjamuan Paskah bagi-Mu?”
Jawab Yesus: “Pergilah ke kota kepada si Anu dan katakan kepadanya: Pesan Guru: waktu-Ku hampir tiba; di dalam rumahmulah Aku mau merayakan Paskah bersama-sama dengan murid-murid-Ku.”
Lalu murid-murid-Nya melakukan seperti yang ditugaskan Yesus kepada mereka dan mempersiapkan Paskah.
Setelah hari malam, Yesus duduk makan bersama-sama dengan kedua belas murid itu.
Dan ketika mereka sedang makan, Ia berkata: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya seorang di antara kamu akan menyerahkan Aku.”
Dan dengan hati yang sangat sedih berkatalah mereka seorang demi seorang kepada-Nya: “Bukan aku, ya Tuhan?”
Ia menjawab: “Dia yang bersama-sama dengan Aku mencelupkan tangannya ke dalam pinggan ini, dialah yang akan menyerahkan Aku.
Anak Manusia memang akan pergi sesuai dengan yang ada tertulis tentang Dia, akan tetapi celakalah orang yang olehnya Anak Manusia itu diserahkan. Adalah lebih baik bagi orang itu sekiranya ia tidak dilahirkan.”
Yudas, yang hendak menyerahkan Dia itu menjawab, katanya: “Bukan aku, ya Rabi?” Kata Yesus kepadanya: “Engkau telah mengatakannya.”
.
BACAAN OFISI – Renungan Harian Hari Ini dan Bacaan Injil 16 April 2025
Celaka aku, ya ibuku, bahwa engkau melahirkan aku, seorang yang menjadi buah perbantahan dan buah percederaan bagi seluruh negeri. Aku bukan orang yang menghutangkan ataupun orang yang menghutang kepada siapapun, tetapi mereka semuanya mengutuki aku.
Sungguh, ya TUHAN, aku telah melayani Engkau dengan sebaik-baiknya, dan telah membela musuh di depan-Mu pada masa kecelakaannya dan kesesakannya!
Dapatkah orang mematahkan besi, besi dari utara dan tembaga?
“Harta kekayaanmu dan barang-barang perbendaharaanmu akan Kuberikan dirampas sebagai ganjaran atas segala dosamu di segenap daerahmu.
Aku akan membuat engkau menjadi budak musuhmu di negeri yang tidak kaukenal, sebab dalam murka-Ku telah mencetus api yang akan menyala atasmu.”
Engkau mengetahuinya; ya TUHAN, ingatlah aku dan perhatikanlah aku, lakukanlah pembalasan untukku terhadap orang-orang yang mengejar aku. Janganlah membiarkan aku diambil, karena panjang sabar-Mu, ketahuilah bagaimana aku menanggung celaan oleh karena Engkau!
Apabila aku bertemu dengan perkataan-perkataan-Mu, maka aku menikmatinya; firman-Mu itu menjadi kegirangan bagiku, dan menjadi kesukaan hatiku, sebab nama-Mu telah diserukan atasku, ya TUHAN, Allah semesta alam.
Tidak pernah aku duduk beria-ria dalam pertemuan orang-orang yang bersenda gurau; karena tekanan tangan-Mu aku duduk sendirian, sebab Engkau telah memenuhi aku dengan geram.
Mengapakah penderitaanku tidak berkesudahan, dan lukaku sangat payah, sukar disembuhkan? Sungguh, Engkau seperti sungai yang curang bagiku, air yang tidak dapat dipercayai.
Karena itu beginilah jawab TUHAN: “Jika engkau mau kembali, Aku akan mengembalikan engkau menjadi pelayan di hadapan-Ku, dan jika engkau mengucapkan apa yang berharga dan tidak hina, maka engkau akan menjadi penyambung lidah bagi-Ku. Biarpun mereka akan kembali kepadamu, namun engkau tidak perlu kembali kepada mereka.
Terhadap bangsa ini Aku akan membuat engkau sebagai tembok berkubu dari tembaga; mereka akan memerangi engkau, tetapi tidak akan mengalahkan engkau, sebab Aku menyertai engkau untuk menyelamatkan dan melepaskan engkau, demikianlah firman TUHAN.
Aku akan melepaskan engkau dari tangan orang-orang jahat dan membebaskan engkau dari genggaman orang-orang lalim.”
.

Renungan Harian Hari Ini dan Bacaan Injil 16 April 2025
“Es tu Brute?” (… dan kau Brutus?) adalah frase terkenal dari lakon ‘Julius Caesar’ karya Shakespeare. Frase terkenal ini mengungkapkan kisah persahabatan dan pengkhianatan. Julius Caesar tak menyangka Brutus, sahabatnya, seorang pengkhianat.
Yudas Iskariot adalah murid Yesus. Orang pilihan. Yesus mengenalnya dan memilihnya. Namun, ternyata Yudas mengkhianati Yesus. Ketika merencanakan itu, Yudas bertemu imam-imam kepala yang sanggup membayarnya tiga puluh uang perak.
Cerita pengkhianatan atau mengingkari kepercayaan terjadi di sepanjang sejarah manusia. Yudas mengingatkan kita akan hal itu, cinta yang dibalas dengan pengkhianatan. Cinta Yesus sebaliknya tak pernah mengenal pengkhianatan. Kasih setianya kekal abadi. Semoga dalam kerapuhan dan keterbatasan kita, kita tetap menjaga kesetiaan.
.
Doa Renungan Harian Hari Ini dan Bacaan Injil 16 April 2025
Tuhan Yesus, Engkau yang mencintai tanpa syarat, bahkan ketika hati-Mu dikhianati oleh orang yang paling dekat. Hari ini kami merenungkan kisah Yudas, yang menerima cinta-Mu, duduk di meja yang sama, namun memilih jalan pengkhianatan.
Kami pun tertegun, Tuhan, karena kisah Yudas bukan sekadar cerita masa lalu. Ia bisa menjadi cermin bagi kami yang seringkali—mengabaikan suara kasih-Mu, menukar kesetiaan dengan kenyamanan, dan lebih memilih dunia daripada salib-Mu.
Tuhan, ampunilah kami. Kami tahu, kami pun pernah mengecewakan-Mu. Dengan pikiran, kata, atau tindakan kami, kami telah mengkhianati cinta-Mu yang setia. Namun, Engkau tidak membalas dengan murka. Kasih-Mu tetap mengalir, mengampuni, memulihkan, dan menanti kami kembali.
Bantulah kami untuk selalu menjaga hati. Agar dalam kelemahan, kami tetap memilih Engkau. Agar dalam pencobaan, kami berpaling kepada kasih-Mu. Dan ketika kami tergelincir, bantulah kami bangkit dan kembali, seperti Petrus yang menangis dan bertobat, bukan seperti Yudas yang putus asa.
Kami mohon kuatkan kesetiaan kami, dalam cinta yang tak akan pernah mengkhianati-Mu kembali. Amin.
.
Yesus, Engkau dikhianati oleh Yudas, murid-Mu sendiri. Kami pun sering kali seperti Yudas yang hidup di zaman ini. Ampunilah kami, ya Tuhan, ampunilah kami. Amin.
Sumber: Ziarah Batin 2025, OBOR Indonesia
Baca Juga: Renungan Harian Hari Ini 15 April 2025
Baca Juga (KLIK): Doa Pagi Katolik Untuk Awali Hari Indahmu