Renungan Harian Hari Ini 23 Agustus 2024, Bacaan Injil Matius 22:34-40Â (baca Alkitab – klik disini)
Bacaan I: Yeh. 37:1-14; Mazmur: 107:2-3. 4-5. 6-7. 8-9, R:1; PEKAN BIASA XX (H) Sta.Rosa dr Lima; St.Filipus Benizi; B.Berardus dr Offida;
BACAAN I
Yeh 37:1
Lalu kekuasaan TUHAN meliputi aku dan Ia membawa aku ke luar dengan perantaraan Roh-Nya dan menempatkan aku di tengah-tengah lembah, dan lembah ini penuh dengan tulang-tulang.
Yeh 37:2
Ia membawa aku melihat tulang-tulang itu berkeliling-keliling dan sungguh, amat banyak bertaburan di lembah itu; lihat, tulang-tulang itu amat kering.
Yeh 37:3
Lalu Ia berfirman kepadaku: “Hai anak manusia, dapatkah tulang-tulang ini dihidupkan kembali?” Aku menjawab: “Ya Tuhan ALLAH, Engkaulah yang mengetahui!”
Yeh 37:4
Lalu firman-Nya kepadaku: “Bernubuatlah mengenai tulang-tulang ini dan katakanlah kepadanya: Hai tulang-tulang yang kering, dengarlah firman TUHAN!
Yeh 37:5
Beginilah firman Tuhan ALLAH kepada tulang-tulang ini: Aku memberi nafas hidup di dalammu, supaya kamu hidup kembali.
Yeh 37:6
Aku akan memberi urat-urat padamu dan menumbuhkan daging padamu, Aku akan menutupi kamu dengan kulit dan memberikan kamu nafas hidup, supaya kamu hidup kembali. Dan kamu akan mengetahui bahwa Akulah TUHAN.”
Yeh 37:7
Lalu aku bernubuat seperti diperintahkan kepadaku; dan segera sesudah aku bernubuat, kedengaranlah suara, sungguh, suatu suara berderak-derak, dan tulang-tulang itu bertemu satu sama lain.
‘Renungan Harian Hari Ini 23 Agustus 2024, Bacaan Injil’
Yeh 37:8
Sedang aku mengamat-amatinya, lihat, urat-urat ada dan daging tumbuh padanya, kemudian kulit menutupinya, tetapi mereka belum bernafas.
Yeh 37:9
Maka firman-Nya kepadaku: “Bernubuatlah kepada nafas hidup itu, bernubuatlah, hai anak manusia, dan katakanlah kepada nafas hidup itu: Beginilah firman Tuhan ALLAH: Hai nafas hidup, datanglah dari keempat penjuru angin, dan berembuslah ke dalam orang-orang yang terbunuh ini, supaya mereka hidup kembali.”
Yeh 37:10
Lalu aku bernubuat seperti diperintahkan-Nya kepadaku. Dan nafas hidup itu masuk di dalam mereka, sehingga mereka hidup kembali. Mereka menjejakkan kakinya, suatu tentara yang sangat besar.
Yeh 37:11
Firman-Nya kepadaku: “Hai anak manusia, tulang-tulang ini adalah seluruh kaum Israel. Sungguh, mereka sendiri mengatakan: Tulang-tulang kami sudah menjadi kering, dan pengharapan kami sudah lenyap, kami sudah hilang.
Yeh 37:12
Oleh sebab itu, bernubuatlah dan katakan kepada mereka: Beginilah firman Tuhan ALLAH: Sungguh, Aku membuka kubur-kuburmu dan membangkitkan kamu, hai umat-Ku, dari dalamnya, dan Aku akan membawa kamu ke tanah Israel.
Yeh 37:13
Dan kamu akan mengetahui bahwa Akulah TUHAN, pada saat Aku membuka kubur-kuburmu dan membangkitkan kamu, hai umat-Ku, dari dalamnya.
Yeh 37:14
Aku akan memberikan Roh-Ku ke dalammu, sehingga kamu hidup kembali dan Aku akan membiarkan kamu tinggal di tanahmu. Dan kamu akan mengetahui bahwa Aku, TUHAN, yang mengatakannya dan membuatnya, demikianlah firman TUHAN.”
Â
MAZMUR TANGGAPAN – Renungan Harian Hari Ini 23 Agustus 2024
Mzm 107:2
Biarlah itu dikatakan orang-orang yang ditebus TUHAN, yang ditebus-Nya dari kuasa yang menyesakkan,
Mzm 107:3
yang dikumpulkan-Nya dari negeri-negeri, dari timur dan dari barat, dari utara dan dari selatan.
Mzm 107:4
Ada orang-orang yang mengembara di padang belantara, jalan ke kota tempat kediaman orang tidak mereka temukan;
Mzm 107:5
mereka lapar dan haus, jiwa mereka lemah lesu di dalam diri mereka.
Mzm 107:6
Maka berseru-serulah mereka kepada TUHAN dalam kesesakan mereka, dan dilepaskan-Nya mereka dari kecemasan mereka.
Mzm 107:7
Dibawa-Nya mereka menempuh jalan yang lurus, sehingga sampai ke kota tempat kediaman orang.
Mzm 107:8
Biarlah mereka bersyukur kepada TUHAN karena kasih setia-Nya, karena perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib terhadap anak-anak manusia,
Mzm 107:9
sebab dipuaskan-Nya jiwa yang dahaga, dan jiwa yang lapar dikenyangkan-Nya dengan kebaikan.
Â
BACAAN INJIL – Renungan Harian Hari Ini 23 Agustus 2024
Mat 22:34
Ketika orang-orang Farisi mendengar, bahwa Yesus telah membuat orang-orang Saduki itu bungkam, berkumpullah mereka
Mat 22:35
dan seorang dari mereka, seorang ahli Taurat, bertanya untuk mencobai Dia:
Mat 22:36
“Guru, hukum manakah yang terutama dalam hukum Taurat?”
Mat 22:37
Jawab Yesus kepadanya: “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu.
Mat 22:38
Itulah hukum yang terutama dan yang pertama.
Mat 22:39
Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.
Mat 22:40
Pada kedua hukum inilah tergantung seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi.”
Â
BACAAN OFISI – Renungan Harian Hari Ini 23 Agustus 2024
Pkh 8:5
Siapa yang mematuhi perintah tidak akan mengalami perkara yang mencelakakan, dan hati orang berhikmat mengetahui waktu pengadilan,
Pkh 8:6
karena untuk segala sesuatu ada waktu pengadilan, dan kejahatan manusia menekan dirinya.
Pkh 8:7
Sesungguhnya, ia tak mengetahui apa yang akan terjadi, karena siapakah yang akan mengatakan kepadanya bagaimana itu akan terjadi?
Pkh 8:8
Tiada seorangpun berkuasa menahan angin dan tiada seorangpun berkuasa atas hari kematian. Tak ada istirahat dalam peperangan, dan kefasikan tidak melepaskan orang yang melakukannya.
Pkh 8:9
Semua ini telah kulihat dan aku memberi perhatian kepada segala perbuatan yang dilakukan di bawah matahari, ketika orang yang satu menguasai orang yang lain hingga ia celaka.
Pkh 8:10
Aku melihat juga orang-orang fasik yang akan dikuburkan boleh masuk, sedangkan orang yang berlaku benar harus pergi dari tempat yang kudus dan dilupakan dalam kota. Inipun sia-sia.
Pkh 8:11
Oleh karena hukuman terhadap perbuatan jahat tidak segera dilaksanakan, maka hati manusia penuh niat untuk berbuat jahat.
Pkh 8:12
Walaupun orang yang berdosa dan yang berbuat jahat seratus kali hidup lama, namun aku tahu, bahwa orang yang takut akan Allah akan beroleh kebahagiaan, sebab mereka takut terhadap hadirat-Nya.
Pkh 8:13
Tetapi orang yang fasik tidak akan beroleh kebahagiaan dan seperti bayang-bayang ia tidak akan panjang umur, karena ia tidak takut terhadap hadirat Allah.
‘Renungan Harian Hari Ini 23 Agustus 2024, Bacaan Injil’
Pkh 8:14
Ada suatu kesia-siaan yang terjadi di atas bumi: ada orang-orang benar, yang menerima ganjaran yang layak untuk perbuatan orang fasik, dan ada orang-orang fasik yang menerima pahala yang layak untuk perbuatan orang benar. Aku berkata: “Inipun sia-sia!”
Pkh 8:15
Oleh sebab itu aku memuji kesukaan, karena tak ada kebahagiaan lain bagi manusia di bawah matahari, kecuali makan dan minum dan bersukaria. Itu yang menyertainya di dalam jerih payahnya seumur hidupnya yang diberikan Allah kepadanya di bawah matahari.
Pkh 8:16
Ketika aku memberi perhatianku untuk memahami hikmat dan melihat kegiatan yang dilakukan orang di dunia tanpa mengantuk siang malam,
Pkh 8:17
maka nyatalah kepadaku, bahwa manusia tidak dapat menyelami segala pekerjaan Allah, yang dilakukan-Nya di bawah matahari. Bagaimanapun juga manusia berlelah-lelah mencarinya, ia tidak akan menyelaminya. Walaupun orang yang berhikmat mengatakan, bahwa ia mengetahuinya, namun ia tidak dapat menyelaminya.
Pkh 9:1
Sesungguhnya, semua ini telah kuperhatikan, semua ini telah kuperiksa, yakni bahwa orang-orang yang benar dan orang-orang yang berhikmat dan perbuatan-perbuatan mereka, baik kasih maupun kebencian, ada di tangan Allah; manusia tidak mengetahui apapun yang dihadapinya.
Pkh 9:2
Segala sesuatu sama bagi sekalian; nasib orang sama: baik orang yang benar maupun orang yang fasik, orang yang baik maupun orang yang jahat, orang yang tahir maupun orang yang najis, orang yang mempersembahkan korban maupun yang tidak mempersembahkan korban. Sebagaimana orang yang baik, begitu pula orang yang berdosa; sebagaimana orang yang bersumpah, begitu pula orang yang takut untuk bersumpah.
Pkh 9:3
Inilah yang celaka dalam segala sesuatu yang terjadi di bawah matahari; nasib semua orang sama. Hati anak-anak manusiapun penuh dengan kejahatan, dan kebebalan ada dalam hati mereka seumur hidup, dan kemudian mereka menuju alam orang mati.
Pkh 9:4
Tetapi siapa yang termasuk orang hidup mempunyai harapan, karena anjing yang hidup lebih baik dari pada singa yang mati.
‘Renungan Harian Hari Ini 23 Agustus 2024, Bacaan Injil’
Pkh 9:5
Karena orang-orang yang hidup tahu bahwa mereka akan mati, tetapi orang yang mati tak tahu apa-apa, tak ada upah lagi bagi mereka, bahkan kenangan kepada mereka sudah lenyap.
Pkh 9:6
Baik kasih mereka, maupun kebencian dan kecemburuan mereka sudah lama hilang, dan untuk selama-lamanya tak ada lagi bahagian mereka dalam segala sesuatu yang terjadi di bawah matahari.
Pkh 9:7
Mari, makanlah rotimu dengan sukaria, dan minumlah anggurmu dengan hati yang senang, karena Allah sudah lama berkenan akan perbuatanmu.
Pkh 9:8
Biarlah selalu putih pakaianmu dan jangan tidak ada minyak di atas kepalamu.
Pkh 9:9
Nikmatilah hidup dengan isteri yang kaukasihi seumur hidupmu yang sia-sia, yang dikaruniakan TUHAN kepadamu di bawah matahari, karena itulah bahagianmu dalam hidup dan dalam usaha yang engkau lakukan dengan jerih payah di bawah matahari.
Pkh 9:10
Segala sesuatu yang dijumpai tanganmu untuk dikerjakan, kerjakanlah itu sekuat tenaga, karena tak ada pekerjaan, pertimbangan, pengetahuan dan hikmat dalam dunia orang mati, ke mana engkau akan pergi.
Â
.
.
Renungan Harian Hari Ini 23 Agustus 2024, Bacaan Injil
Orang-orang Farisi, orang-orang Saduki, dan para ahli Taurat selalu saja mencobai Yesus. Seorang ahli Taurat bertanya kepada Yesus, “Guru, perintah manakah yang terutama dalam Taurat?”
Sebenarnya, apa yang mereka harapkan dari Yesus dengan pertanyaan semacam ini? Mereka berharap Yesus menjawab bahwa perintah Taurat itu tidak penting sehingga Dia kemudian bisa dituduh sebagai penista agama.
Ataukah supaya mereka bisa mengetahui lebih jelas posisi Yesus dalam memahami Taurat sehingga mereka dengan mudah bisa menggolongkan Yesus termasuk pengikut aliran keagamaan Yahudi yang mana?
Yesus menjawab pertanyaan ahli Taurat itu dengan mengatakan: Perintah yang utama dalam Taurat adalah kasih kepada Allah dan kasih kepada sesama.
Yesus juga mengatakan bahwa pada kedua perintah inilah tergantung seluruh Taurat dan kitab para nabi. Dengan jawaban ini, keseluruhan Taurat yang ada punya arti dan tetap dianggap penting oleh Yesus, tidak dibatalkan atau digantikan dengan kedua perintah ini. Keseluruhan Taurat tersebut terpadu dalam dua perintah ini.
Kasih dalam bahasa Yunani disebut”agape”. Agape ini adalah bentuk kasih tanpa syarat, kasih yang tidak pertama-tama mempertimbangkan untung dan rugi, suka dan tidak suka: melainkan yang terwujud karena manusia terlebih dahulu menerima kasih serupa dari Allah yang adalah kasih.
Pada dasarnya, kasih seperti ini yang membedakan sikap hidup para pengikut Kristus dengan mereka yang menolak Kristus. Gereja lahir karena iman terhadap Yesus yang mewujudkan agape melalui pengurbanan-Nya di kayu salib.
Jadi, ketika dunia mengajarkan kepada kita peperangan, perselisihan, intoleran, dan permusuhan, kita bisa hadir dan mengajarkan dunia untuk berdamai dan saling mengasihi.
Baca Juga: Renungan Harian Hari Ini 22Â Agustus 2024
.
.
Tuhan Yesus, ajarlah kami agar semakin mencintai-Mu dan mewvujudnyatakan kasih-Mu dengan mengasihi setiap pribadi dalam hidup kami. Amin.
Sumber: Ziarah Batin 2024, OBOR Indonesia
Baca Juga (KLIK):Â Doa Pagi Katolik Untuk Awali Hari Indahmu
.
. Â