Renungan Harian Hari Ini 1 Juni 2025, Bacaan Injil Yohanes 17:20-26 (baca Alkitab – klik disini)
Bacaan I: Kis. 7:55-60; Mazmur: 97:1.2b.6.7c.9; R:1a.9a; Bacaan II: Why. 22:12-14.16-17.20; O Pekan II PEKAN PASKAH VI Hari Minggu Komunikasi Sedunia;
DAFTAR ISI | Klik 👇🏻
BACAAN I – Renungan Harian Hari Ini dan Bacaan Injil 1 Juni 2025
Tetapi Stefanus, yang penuh dengan Roh Kudus, menatap ke langit, lalu melihat kemuliaan Allah dan Yesus berdiri di sebelah kanan Allah.
Lalu katanya: “Sungguh, aku melihat langit terbuka dan Anak Manusia berdiri di sebelah kanan Allah.”
Maka berteriak-teriaklah mereka dan sambil menutup telinga serentak menyerbu dia.
Mereka menyeret dia ke luar kota, lalu melemparinya. Dan saksi-saksi meletakkan jubah mereka di depan kaki seorang muda yang bernama Saulus.
Sedang mereka melemparinya Stefanus berdoa, katanya: “Ya Tuhan Yesus, terimalah rohku.”
Sambil berlutut ia berseru dengan suara nyaring: “Tuhan, janganlah tanggungkan dosa ini kepada mereka!” Dan dengan perkataan itu meninggallah ia.
.
MAZMUR TANGGAPAN – Renungan Harian Hari Ini dan Bacaan Injil 1 Juni 2025
TUHAN adalah Raja! Biarlah bumi bersorak-sorak, biarlah banyak pulau bersukacita!
Awan dan kekelaman ada sekeliling Dia, keadilan dan hukum adalah tumpuan takhta-Nya.
Langit memberitakan keadilan-Nya, dan segala bangsa melihat kemuliaan-Nya.
Semua orang yang beribadah kepada patung akan mendapat malu, orang yang memegahkan diri karena berhala-berhala; segala allah sujud menyembah kepada-Nya.
Sebab Engkaulah, ya TUHAN, Yang Mahatinggi di atas seluruh bumi, Engkau sangat dimuliakan di atas segala allah.
.
BACAAN II – Renungan Harian Hari Ini dan Bacaan Injil 1 Juni 2025
“Sesungguhnya Aku datang segera dan Aku membawa upah-Ku untuk membalaskan kepada setiap orang menurut perbuatannya.
Aku adalah Alfa dan Omega, Yang Pertama dan Yang Terkemudian, Yang Awal dan Yang Akhir.”
Berbahagialah mereka yang membasuh jubahnya. Mereka akan memperoleh hak atas pohon-pohon kehidupan dan masuk melalui pintu-pintu gerbang ke dalam kota itu.
“Aku, Yesus, telah mengutus malaikat-Ku untuk memberi kesaksian tentang semuanya ini kepadamu bagi jemaat-jemaat. Aku adalah tunas, yaitu keturunan Daud, bintang timur yang gilang-gemilang.”
Roh dan pengantin perempuan itu berkata: “Marilah!” Dan barangsiapa yang mendengarnya, hendaklah ia berkata: “Marilah!” Dan barangsiapa yang haus, hendaklah ia datang, dan barangsiapa yang mau, hendaklah ia mengambil air kehidupan dengan cuma-cuma!
Ia yang memberi kesaksian tentang semuanya ini, berfirman: “Ya, Aku datang segera!” Amin, datanglah, Tuhan Yesus!
.
BACAAN INJIL – Renungan Harian Hari Ini dan Bacaan Injil 1 Juni 2025
Dan bukan untuk mereka ini saja Aku berdoa, tetapi juga untuk orang-orang, yang percaya kepada-Ku oleh pemberitaan mereka;
supaya mereka semua menjadi satu, sama seperti Engkau, ya Bapa, di dalam Aku dan Aku di dalam Engkau, agar mereka juga di dalam Kita, supaya dunia percaya, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku.
Dan Aku telah memberikan kepada mereka kemuliaan, yang Engkau berikan kepada-Ku, supaya mereka menjadi satu, sama seperti Kita adalah satu:
Aku di dalam mereka dan Engkau di dalam Aku supaya mereka sempurna menjadi satu, agar dunia tahu, bahwa Engkau yang telah mengutus Aku dan bahwa Engkau mengasihi mereka, sama seperti Engkau mengasihi Aku.
Ya Bapa, Aku mau supaya, di manapun Aku berada, mereka juga berada bersama-sama dengan Aku, mereka yang telah Engkau berikan kepada-Ku, agar mereka memandang kemuliaan-Ku yang telah Engkau berikan kepada-Ku, sebab Engkau telah mengasihi Aku sebelum dunia dijadikan.
Ya Bapa yang adil, memang dunia tidak mengenal Engkau, tetapi Aku mengenal Engkau, dan mereka ini tahu, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku;
dan Aku telah memberitahukan nama-Mu kepada mereka dan Aku akan memberitahukannya, supaya kasih yang Engkau berikan kepada-Ku ada di dalam mereka dan Aku di dalam mereka.”
.
BACAAN OFISI – Renungan Harian Hari Ini dan Bacaan Injil 1 Juni 2025
Anak-anakku, marilah kita mengasihi bukan dengan perkataan atau dengan lidah, tetapi dengan perbuatan dan dalam kebenaran.
Demikianlah kita ketahui, bahwa kita berasal dari kebenaran. Demikian pula kita boleh menenangkan hati kita di hadapan Allah,
sebab jika kita dituduh olehnya, Allah adalah lebih besar dari pada hati kita serta mengetahui segala sesuatu.
Saudara-saudaraku yang kekasih, jikalau hati kita tidak menuduh kita, maka kita mempunyai keberanian percaya untuk mendekati Allah,
dan apa saja yang kita minta, kita memperolehnya dari pada-Nya, karena kita menuruti segala perintah-Nya dan berbuat apa yang berkenan kepada-Nya.
Dan inilah perintah-Nya itu: supaya kita percaya akan nama Yesus Kristus, Anak-Nya, dan supaya kita saling mengasihi sesuai dengan perintah yang diberikan Kristus kepada kita.
Barangsiapa menuruti segala perintah-Nya, ia diam di dalam Allah dan Allah di dalam dia. Dan demikianlah kita ketahui, bahwa Allah ada di dalam kita, yaitu Roh yang telah Ia karuniakan kepada kita.
.

Renungan Harian Hari Ini dan Bacaan Injil 1 Juni 2025
Kita sering kali tidak sabar menunggu jawaban atas doa-doa kita; atau kita kecewa manakala jawabannya tidak sesuai yang diharapkan. Kita mau pada saat kita berdoa, Tuhan menjawabnya segera dan jawaban-Nya sesuai yang kita minta.
Padahal, yang kita minta belum tentu itu yang kita butuhkan: sementara Tuhan hanya akan memberi yang kita butuhkan, bukan apa yang kita inginkan.
Lagi pula, jangan mengira bahwa doa melulu soal permintaan. Tidak. Doa juga tentang syukur dan pujian. Dan, satu lagi, doa adalah jembatan yang menghubungkan antara kita dengan Tuhan.
Semakin sering kita ‘menggunakan’ jembatan ini, semakin kuat dan dekatlah hubungan kita dengan-Nya. Dengan kata lain, sedekat apa hubungan kita dengan Tuhan, itu dapat diukur dari seberapa sering kita berdoa kepada-Nya. Jangan bilang dekat dengan Tuhan kalau kita jarang berdoa.
Hari ini, Stefanus, yang oleh Lukas dalam Kisah Para Rasul diperkenalkan sebagai ‘seorang yang penuh iman dan Roh Kudus’ menunjukkan kedekatannya dengan Tuhan lewat doanya. Ketika dia menghadapi risiko besar – antara hidup dan mati – dia memilih untuk menatap ke langit dan berdoa: “Ya Tuhan Yesus, terimalah rohku.”
Kemudian dia berlutut serta memohon kepada Tuhan untuk tidak menghukum para algojo yang hendak membunuhnya: “Tuhan janganlah tanggungkan dosa ini kepada mereka!” Begitu pula dalam Injil. Yesus diceritakan sedang berdoa. Doa-Nya mencerminkan kedalaman hubungan-Nya dengan Bapa-Nya di surga.
Nah, jika Yesus saja mengambil waktu untuk berdoa, maka sudah seharusnya kita, para pengikut-Nya, mengikuti contoh-Nya. Doa memungkinkan kita memohon kasih, hikmat, dan bimbingan -Nya dalam setiap aspek kehiduan kita. Dengan berdoa, kita tidak hanya menyampaikan kebutuhan dan harapan kita, tetapi juga menyatukan hati dan pikiran kita dengan kehendak-Nya.
.
Doa Renungan Harian Hari Ini dan Bacaan Injil 1 Juni 2025
Ya Bapa, kami bersyukur atas sabda-Mu hari ini yang mengajarkan kami makna sejati dari doa. Engkau bukan hanya Allah yang mendengar permohonan kami, tetapi Allah yang membentuk hati kami melalui keheningan dan kesetiaan dalam berdoa. Ajarlah kami untuk sabar menanti waktu-Mu dan berserah penuh pada kehendak-Mu yang jauh lebih baik dari keinginan kami sendiri.
Seperti St.Stefanus yang tetap berdoa di tengah ancaman maut, ajarlah kami untuk menjadikan doa sebagai nafas hidup kami—sebagai jembatan kasih antara kami dan Engkau. Jadikanlah kami umat yang setia, bukan hanya ketika kami membutuhkan sesuatu, tetapi juga ketika kami ingin memuliakan dan bersyukur atas kasih-Mu yang tak pernah berkesudahan.
Terangilah hati kami agar kami semakin mengerti bahwa doa bukanlah sekadar permintaan, melainkan perjumpaan yang mengubah. Jadikanlah kami pribadi-pribadi yang semakin haus akan kehadiran-Mu, yang senantiasa rindu bersatu dengan-Mu dalam doa. Dan kiranya dari relasi yang akrab itu, hidup kami memancarkan damai dan kasih kepada sesama. Amin.
.
Ya Allah, bantulah kami untuk memperkuat hubungan kami dengan Engkau. Amin.
Sumber: Ziarah Batin 2025, OBOR Indonesia
Baca Juga: Renungan Harian Hari Ini 31 Mei 2025
Baca Juga (KLIK): Doa Pagi Katolik Untuk Awali Hari Indahmu